Foto Nely pasca amputasi | ist |
Menurut Sholihin Salim (40) ayahanda Nely, keadaan Nely pasca operasi sering tidak stabil diwajahnya masih tersimpan kesedihan yang mendalam, betapa tidak, diusia yang masih belia, Nely harus berjuang hidup dengan hanya memiliki satu kaki.
Selain itu menurut Sholihin, pasca operasi Nely yang tercatat sebagai siswi di SDN Pauh Tanjung Iman kelas 6 ini, membutuhkan kursi roda, tapi karena keterbatasan biaya keluarga belum bisa memenuhinya.
"Nely membutuhkan kursi roda untuk menunjang aktivitasnya sehari-harinya, tapi kita belum sanggup memenuhinya, selain masih dirawat, keluarga juga kekurangan dana, apalagi di Solo kita juga menyewa rumah selama Nely dirawat" terang Sholihin Salim saat dihubungi lewat telepon, Rabu (7/12) malam.
Foto Nely sebelum di amputasi | ist |
"Untuk kepulangan, kata pihak rumah sakit, menunggu keputusan dokter spesialis dahulu, namun yang pasti kita belum bisa menentukan kapan Nely bisa pulang ke Lampung" Kata Sholihin saat ditanya kapan Nely bisa dibawa ke Lampung.
"Jujur aja, ini cobaan yang sangat berat bagi kami, meski demikian, kami khususnya Nely harus siap menghadapinya, doa kan saja" Pungkas Sholihin yang juga ketua RT. 03 Desa Tengkujuh dengan nada berat.
Bagi para dermawan yang ingin membantu atau menanyakan info tentang Nely bisa hubungi Bapak Sholihin Salim Telp : 0812 1063 4821. (kld)
0 komentar: